Orang yang mempercayai sebab dan pengaruh-pengaruhnya namun mereka
tidak menetapkan sebagian dari sebab kecuali yang ditetapkan Allah dan
Rasul-Nya, baik itu merupakan sebab syar’iyah maupun kauniyah. merupakan
orang yang memiliki iman yang hakiki, yang beriman kepada Allah, karena mereka mengaitkan sebab dengan akibat, mengaitkan alasan dengan pengaruhnya. Yang demikian ini termasuk kesempurnaan hikmah.
Contoh, Membaca Al-Fatihah merupakan sebab syar’i
bagi penyembuhan, menelan obat merupakan sebab inderawi untuk
menghilangkan sakit perut, yang berarti qadariyah, karena yang demikian
itu sudah diketahui berdasarkan pengalaman.
Imran bin Hushain RA meriwayatkan bahwa Nabi Shallalahu alaihi
wasallam melihat seseorang di tangannya terdapat gelang dari kuningan
beliau bertanya “(gelang) apakah ini?
Ia menjawab, “al-waahinah (gelang pencegah sakit).” Beliau
bersabda “lepaskan gelang itu, karena ia tidak menambahmu kecuali
kelemahan, Sekiranya kamu mati sementara gelang itu masih ada padamu,
maka kamu tidak akan beruntung selamanya” (HR.Ibnu Majah dan Ahmad)
Dalam konteks kekinian, al-wahinah (gelang pencegah sakit), gelang
kesehatan, gelang terapi penyakit, gelang keseimbangan dll. JIMAT yang
dimiliki khasiat yang sama juga terkadang berupa kalung di leher.
Begitupun bahan yang digunakan, bisa berupa akar bahar, logam hingga
batu-batuan.
sejak berabad-abad berbagai batuan diharapkan memiliki kemampuan
penyembuhan dan kekuatan mistik yang memiliki modus bermacam-macam
hingga saat ini agar dipercaya keampuhannya.
KASUS I, Didunia perdukunan, sugesti itu dibangun dengan dongeng reakaan, bahwa gelang itu berisi bermacam-macam jin.
KASUS II, Manusia moderen tidak tertarik dengan hal dunia perjinan
sehingga mereka beralih dengan istilah gelombang elektromagnetik, energi
titik nol, efek placebo, BERFIKIR BERHARAP (wishful thinking) dan label
‘ilmiah” lainnya.
Gelang kesembuhan dari dukun, sudah jelas dimengerti kesyirikannya bagaimana dengan kasus yang kedua?
Jawab : Memang ada syariat untuk berobat kepada
sesuatu yang bisa dibuktikan secara ilmiah, sebagaimana pengobatan
secara medis, bekam, herbal dan semisalnya. dikasus kedua sulit untuk
dimengerti oleh orang-orang yang tidak bergerak dibidang tersebut,
walaupun mereka sudah membuktikannya secara ilmiah tapi tetap saja
abstrak untuk dikomentari, dan bukan karena penjelasan itu mudah
dipahami. CELAKAnya, celah ini ditangkap sebagai peluang bagi para
produsen, dan orang-orangpun pasrah dengan klaim ilmiah itu.
Kasus yag masih Hangat, gelang Power Balance yang selama
ini diklaim secara ilmiah memiliki khasiat ekstra tenaga, keseimbangan,
dan fleksibilitas bagi penggunanya dinyatakan palsu oleh Badan Pengawas
Konsumen Australia (ACCC) mereka juga sempat memerintahkan menarik semua
produk itu karena para pemakai merasa jika memakai gelang penyakitnya
sembuh tetapi jika gelang tersebut dilepas maka penyakitnya kembali
sehingga timbul ketergantungan terhadap gelang tersebut.
Ringkasnya, ini memang wilayah abu-abu, Ada baiknya kita WASPADA,
bukan karena takut tertipu dengan harga mahal, tapi takut jika keyakinan
ternoda. Bukankah Nabi menyuruh menanggalkan gelang itu diklaim bisa
mencegah penyakit ? woullohu allam
Jika orang yang mengenakan kalung jimat dan sejenisnya percaya
bahwa kalung itu sendiri menimbulkan suatu pengaruh, berarti ia seorang
yang musyrik dengan kemusyrikan yang besar dalam TAUHID RUBUBIYAH
- Syarah Kitab Tauhid – Syaikh Muhammad Al-Utsaimin
- Majalah Islam ar-Risalah (Edisi 116)
source: jihadsabili.wordpress.com
Agen Bola Taruhan Online 988bet
ReplyDeleteAgen Bola Taruhan Online 988bet
Agen Bola Taruhan Online 988bet
988Bet Trade In
988Bet Produk Asia77
988Bet Produk AsiaPoker77
988Bet Produk Asia8
988Bet Produk 1sCasino
988Bet Produk 338a
988Bet Produk IBCBET
988Bet Produk SBOBET
Prediksi Bola 988Bet
Tebak Bola 988
Panduan Bermain 988