Latest Updates

Jadilah Pekerja yang Baik, Jangan Mengemis

Islam menganjurkan kita agar mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan hidup diri dan keluarganya. Firman-Nya:
"Apabila telah sholat, maka bertebaranlah kamu dimuka bumi, dan carilah karunia Allah." (Qs. al-Jum'ah: 10)
Bekerja mencari nafkah bukan hanya pekerjaan menyarakat awam, akan tetapi para Nabi juga bekerja. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Tidaklah Allah mengutus seorang Nabi melainkan dia menggembala kambing." Lalu ada sahabat berkata, "Apakah engkau juga?" beliau menjawab, "Iya, saya menggembala kambing dengan mendapatkan upah beberapa qiroth milik ahli Makkah." (HR. Bukhori 3/115)
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Nabi Zakariya adalah tukang kayu." (HR. Muslim 7/103)

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda:
"Nabi Dawud tidak makan melainkan dari hasil kerjanya sendiri." (HR. Bukhori 3/74)
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda:
"Sungguh salah seorang di antara kamu mencari kayu bakar diikat lalu diangkat di atas punggungnya lalu dijual, itu lebih baik daripada orang yang meminta-minta kepada orang lain, diberi atau ditolak."

Orang yang mau bekerja, berarti dia menghormati dirinya dan agamanya. Jika mendapatkan rezeki melebihi kebutuhkannya, maka dia mampu mengeluarkan zakat, menunaikan haji dan membantu orang lain.
***
Sumber: Majalah al-Furqon edisi 1 th. ke-9 1430 dengan judul artikel rubrik Tafsir "Miskin Harta Kaya Hati" pada sub bab "Jadilah Pekerja yang Baik, Jangan Mengemis"
Bagikan

0 Response to "Jadilah Pekerja yang Baik, Jangan Mengemis"

Post a Comment